Kamis, 17 April 2014

Surat Untuk Dahlan Iskan

surat ini dulu (iseng) saya buat untuk memenuhi lomba menulis surat untuk Dahlan Iskan (Menetri BUMN) yang diadakan oleh Noura Books / Mizan
 ini juga udah lama, saya mempost ke e-mail tanggal 13 Januari 2013

Ini hasil asli tulisan surat saya yang saya kirimkan ke email mizan, meskipun nggak menang yaaah sekedar untuk kenang2 an saja :)

-----------------------------------



Kepada Yth. Bapak Dahlan Iskan
Menteri Badan Uasaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Apa kabar bapak Dahlan? semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan kepada bapak. Amin.
Saya sempat kaget ketika mendengar berita bahwa mobil tucuxi yang masih langka di Indonesia mengalami kecelakaan di Jawa Timur, saya lebih kaget lagi ketika mengetahui bahwa pak Dahlan lah yang mengemudikannya sendiri. Saya pun bertanya-tanya, kalau mobil tersebut hancur lalu bagaimana dengan pak Dahlan sendiri? tetapi syukurlah karena Allah masih memberi keselamatan kepada bapak sehingga bapak baik-baik saja.
Saya merasa kagum sekali pada bapak yang waktu itu, menggunakan mobil tucuxi ke kantor, memperkenalkan dan memamerkan dengan bangga, bahwa “inilah hasil kerja keras pemuda Indonesia.” Ya, mobil listrik yang cukup unik, memberikan gambaran bahwa pemuda Indonesia telah berhasil menciptakan inovasi dan menjadi kebanggaan serta mendapat acungan jempol karena keberhasilan prestasi.
Saya sempat membaca biografi dari bapak Dahlan di berbagai media.Tempat kelahiran bapak sama dengan tempat kelahiran ayah saya, di Magetan, Jawa Timur. Kapan-kapan kalau saya ke Magetan bolehkah saya berkunjung ke tempat bapak ?
Kepahitan yang dialami dimasa kecil seringkali memberikan inspirasi dan semangat hidup bahwa “saya tidak boleh terus seperti ini, saya harus melangkah maju untuk menggenggam masa depan yang lebih baik !” itulah mungkin kata-kata yang saya pekikkan jika saya menjadi bapak Dahlan, seorang pekerja keras dan pantang menyerah yang telah sukses namun tetap dengan tabiatnya yaitu sederhana. Banyak perkembangan yang telah bapak berikan demi kemajuan bangsa. Salah satunya adalah sebelum menjabat sebagai menteri BUMN, bapak berhasil menghidupkan media Jawa Pos yang saat itu hampir mati, juga giat melakukan kemajuan PLN, sampai akhirnya pun ditunjuk sebagai menteri BUMN. Kesederhanaan tidak akan mengalahkan kewibawaan. Bapak Dahlan telah memberi inspirasi bahwa jabatan tinggi namun kesederhanaan tetap yang utama. Saya sangat berharap bapak Dahlan dapat selalu memberikan yang terbaik untuk Indonesia, terutama BUMN yang memasuki era kemajuan. Saya yakin kepemimpinan bapak Dahlan sebagai menteri pasti akan sukses dan berhasil. Semoga.
Mungkin cukup sekian surat saya untuk bapak. Inilah sekelumit pendapat saya untuk sosok seorang Dahlan Iskan. Saya meminta maaf bila ada penulisan kata yang kurang berkenan di hati bapak Dahlan. Terima Kasih.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Peran JDIH di Era Revolusi Industri 4.0

          Pada era teknologi yang berkembang saat ini, membuat masyarakat dan pemerintah menjadi melek teknologi informasi dan melek hukum. ...